Bahasa lain

Pertanyaan

cara-cara membuat tempe

2 Jawaban

  • BAHAN BAKU YANG DIPERLUKAN UNTUK MEMBUAT TEMPE Seperti yang sudah disinggung pada bagian awal, bahan baku utama pembuatan tempe ini sudah pasti adalah kedelai. Selain itu juga diperlukan ragi tempe, kedua bahan baku inilah yang akan digunakan untuk membuat tempe tersebut, sederhana bukan?? Untuk kedelai, kita bisa memilih untuk menggunakan kedelai lokal ataupun kedelai impor. Menurut para perajin tempe yang sudah berpengalaman, mereka lebih menganjurkan untuk menggunakan kedelai impor untuk membuat tempe yang berkualitas bagus. Kedelai impor ini ukuran bijinya lebih besar dibandingkan dengan kedelai lokal, selain itu cita rasa tempe yang dihasilkan juga lebih bagus menggunakan kedelai impor. Untuk ragi tempe, anda bisa mencarinya di pasar-pasar tradisional. Ragi tempe ini akan digunakan dalam proses fermentasi kedelai tersebut hingga menjadi tempe. PERALATAN YANG DIBUTUHKAN UNTUK MEMBUAT TEMPE SENDIRI Beberapa peralatan yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu sebelum membuat tempe adalah sebagai berikut: Kompor minyak atau Tungku tanah liat Panci besar atau Drum Tampah atau Sendok Kayu Besar Keranjang Bambu Plastik dan Daun Untuk penjelasan selengkapnya mengenai pemilihan peralatan-peralatan tersebut dan kegunaannya silahkan baca artikel yang berjudul "Apa saja peralatan yang dibutuhkan untuk membuat tempe?". LANGKAH-LANGKAH PROSES PEMBUATAN TEMPE Proses membuat tempe biasanya melalui beberapa tahapan sebagai berikut: Pencucian Kedelai Sama seperti dalam proses pembuatan tahu, untuk membuat tempe pertama kali kita perlu membersihkan kedelai yang akan diolah terlebih dahulu. Pada proses pencucian ini kita akan melakukan perendaman kedelai tersebut terlebih dahulu. Proses perendaman kedelai tersebut berfungsi untuk menyeleksi kotoran, kerikil, dan kedelai yang rusak. Kedelai yang rusak akan mengambang jika direndam di dalam air. Setelah kita memisahkan kotoran dan kedelai yang rusak tersebut maka kita bisa membilas kedelai yang tersisa dengan air beberapa kali hingga benar-benar bersih. Proses pencucian ini merupakan salah satu bagian yang penting, karena jika proses pencucian kedelai ini tidak bersih maka tempe yang dihasilkan tidak awet (tahan lama). Perebusan Kedelai Kedelai yang sudah dicuci bersih akan direbus dalam panci atau drum besar, sesuai dengan banyaknya kedelai yang akan dibuat. Bila ingin membuat dalam skala besar, maka lebih disarankan untuk menggunakan drum besar, karena bisa lebih menghemat waktu. Dalam proses perebusan kedelai ini usahakan menggunakan air bersih dari sumur atau air mineral, bukan dari PDAM karena seringkali mengandung kaporit. Kandungan kaporit dalam air yang digunakan bisa menghambat proses fermentasi, karena itu pemilihan air ini juga sangat penting. Kedelai direbus hingga matang, biasanya hal ini memakan waktu hingga 4 jam. Perendaman Kedelai Setelah melalui proses perebusan hingga matang, kedelai diangkat untuk didinginkan terlebih dahulu beberapa saat, kemudian air rendaman diganti dengan menggunakan air bersih. Proses perendaman ini membutuhkan waktu kurang lebih 1 malam. Setelah kedelai direndam dalam air selama semalam, maka yang akan terjadi adalah kedelai-kedelai tersebut akan mengambang, dan kulitnya akan mudah untuk mengelupas. Kulit-kulit kedelai ini nantinya akan dibuang. Jika kita melihat cara para perajin tempe di daerah-daerah, biasanya mereka melakukan pengelupasan kulit kedelai ini dengan cara tradisional. Mereka biasanya akan menempatkan kedelai tersebut dalam keranjang bambu atau bakul besar. Kemudian sambil diinjak-injak dengan menggunakan kali, kedelai tersebut disiram dengan menggunakan air dingin. Kulit kedelai akan mulai terkelupas dan mengambang pada permukaan air. Buang kulit-kulit kedelai tersebut. Beberapa perajin ada juga yang tidak melakukan proses pengelupasan kulit tersebut, namun mereka melakukan penggilasan untuk membuang kotoran dan memecah kedelai sekaligus menghilangkan bau khas dari kedelai. Proses penggilasan ini biasanya memakan wakt
  • 1. pencucian kedelai
    2. perebusan kedelai
    3. perendaman kedelai
    4. perebusan kedelai untuk kedua kalinya
    5. penyaringan
    6. peragian
    7. pembungkusan
    8. pemeraman
    9. memberi udara bebas (diangin-anginkan)

    Maaf bila salah :)

Pertanyaan Lainnya